.. Welcome To ..
Zona info Musik (selalu memberi informasi terbaru mengenai dunia musik ) 
 always provide the latest information about the world of music.............
                                         .. Largest Zone of Music ..

SEPUTAR BLACK METAL

13211749471483252980Seorang guru yang sekolahnya langganan gaulislam mengirim pesan singkat ke nomor ponsel saya. Isinya saya copy paste apa adanya saja supaya lebih ‘alami’ ya. Hehehe.. Mau tahu pesannya?
Begini: Salam..Kang, sy lg bingung sXgus Greget.. Ada slh 1 murid pr sy yg skrng kls 1 Mts mngrim sms sprti ni:
=Hy nama w …… alamat rumah gua dd komplek KEMATIAN jalan Ariiw PERSEKUTUAN PARA SETAN cat rumah gua warna HITAM no 666 maen ya  ! ! nanti gua sediain tempat duduk dari BATU NISAN kalo kedinginan gua kasih SORBAN HITAM di samping rumah gua juga ada MAKAM SELATAN soal nya ada yang ABORSI KEGELAPAN di belakang rumah gua pas ada yang meninggal di nyanyiin HARMONI KEMATIAN banyak PASUKAN MATI yang menyanyikan nya eh langsung ada CAHAYA BIDADARI yang datang. gua punya burung yang suara nya mirip SILUET apa lagi kalo dengerin KEDJAWEN, rasa nya  pengen KE ALAM SURGA ajjh :-D =
Kemudian dalam pesan itu juga beliau, seorang guru yang tengah gundah dengan kelakuan salah seorang (mantan) anak didiknya ini menuliskan: “kmarin dia ikt acr black metal dpajajaran itu. Qr2 apa yg hrs sy lkukan, blz gmna smsnya? Maaf dan mksh sblumnya.”
Saya hanya membalas singkat, bahwa insya Allah jawaban dari SMS-nya ini akan saya tulis spesial di buletin gaulislam edisi pekan depan (baca: maksudnya pekan ini, edisi 212/tahun ke-5/14 November 2011).
Bro en Sis, ngomongin soal musik, sepertinya nggak ada habisnya. Seru. Banget. Gimana nggak, dalam kehidupan kita sehari-hari beragam jenis musik apapun berjejalan di gendang telinga kita minta didengarkan. Saat ini, di tempat saya, beberapa tetangga sepertinya lagi keranjingan ama Ayu Ting Ting, jadi yang disetel itu mesti “Alamat Palsu”. Waduh, kalo di dunia internet mah, tuh orang ngasih alamat domain yang udah expire atau emang nggak ada alamatnya kali ye. Sehingga pas diklik: “server not found” hahaha…
Jaman saya SD dan SMP, lagu-lagu yang menghiasi ruang dengar saya nggak jauh dari lagu dangdut, lagu jaipongan, pop sunda, dan paling banter pop Indonesia dan sesekali dengar lagu rock yang iramanya masih bisa disimak. Ya, hanya itu. Saya belum kenal namanya musik beraliran classic rock, heavy metal, blues (apalagi death metal dan black metal). Meski di tahun itu 80-an, mungkin bagi teman seusia saya di kota sudah kenal kali ye dengan band-band macam Led Zeppelin, Black Sabbath, Deep Purple atau Blue Oyster Cult dan lainnya. Hehehe.. telinga saya di desa nun jauh dari kota lebih banyak dengerin lagu-lagu pop. Itu pun lihat dan dengarnya di televisi seminggu sekali pas acara Kamera Ria atau Aneka Ria Safari. Hehehe… jadi inget jaman dulu deh. Sekadar nyebutin beberapa lagu, misalnya: Kau Milikku (Richie Ricardo); Pernahkah (Angel Paff); Antara Cinta dan Dusta (Obbie Messakh); Apanya Dong (Euis Darliah); Berdiri Bulu Romaku (Hetty Koes Endang); Ada Kamu (Harry Mukti); atau lagu-lagu parodi dalam irama dangdut yang dibawakan Johny Iskandar bersama PMR. Oya, paling banter yang berkaitan dengan musik yang agak ‘keras’ ya lagu-lagunya God Bless dan Nicky Astria kali ye. Halah.. belum kenal banget lagu-lagu black metal. Jangankan lagunya, wong istilahnya aja waktu itu saya nggak tahu: ndeso!
‘Ideologi’ setan black metal
Bro en Sis, perilaku seseorang bergantung cara pandang yang dimilikinya. Nah, cara pandang yang dimilikinya terikat-kait dengan informasi yang selama ini ia dapatkan. Asupan informasi tertentu dan itu berlangsung dalam waktu yang lama, bisa saja membekas dalam dirinya sehingga membentuk cara pandang dan menumbuhkan perilaku. Contoh mudahnya adalah cara pandang seseorang yang menganggap bahwa kebahagiaan bagi dirinya adalah diukur dari banyaknya kekayaan materi yang dia raih. Maka, apapun yang bisa mendatangkan kekayaan akan dia ambil: dari mulai bekerja; berjualan, atau bahkan hasil korupsi dan menipu. Dia hanya fokus pada harta kekayaan yang dianggapnya membuat bahagia. Di sini, kelihatan banget tuh bahwa cara pandang akan mempengaruhi perilaku. Sementara cara pandang dibentuk oleh informasi yang dia dapatkan dan kemudian diyakininya.
Nah, ngomongin soal musik dan lagu juga sama, Bro en Sis. Cerita seorang guru yang mengirim SMS ke saya yang saya ceritakan di awal tulisan gaulislam edisi 212 ini, adalah contoh bahwa (mantan) anak didiknya menjadi berubah cara pandang setelah bergaul dengan kawan-kawannya yang menyukai jenis musik black metal. Ini memang masih perlu diuji apakah ia benar-benar penganut dan meyakini ‘ajaran-ajaran’ dalam lagu yang dibawakan genre musik black metal atau memang dia sekadar gaya-gayaan aja biar disebut gaul dan diterima di komunitas bermainnya. Perlu diverifikasi. Meski demikian, menurut saya, tetap harus dipantau dan diingatkan bahwa jika hal itu terus menerus dan dia merasa enjoy dengan kondisi tersebut karena dukungan dari teman-temannya, maka bukan tak mungkin akan menjadi gaya hidup baginya meski awalnya sekadar ikut-ikutan doang. So, waspadalah!
Oya, kondisi ini sama persis ketika seorang remaja awalnya ikut-ikutan ngaji, sekadar solider ama temen yang ngajakin dia ngaji. Tetapi, karena sering diajak pengajian, bergaulnya dengan anak-anak pengajian, membicarakan topik yang berkaitan dengan Islam dan syariatnya, bertemu dengan guru-guru ngajinya, dibimbing dan diarahkan, maka bukan tak mungkin ia akan menjadi orang yang memiliki cara pandang yang sama dengan kawan-kawan ngajinya dan kemudian ia merasa bahwa itu adalah pilihan terbaik bagi jalan hidupnya, maka insya Allah pada suatu saat ia bahkan bisa mengembangkan dirinya dengan cara pandang tersebut.
Sobat muda muslim pembaca setia gaulislam, perlu diketahui bahwa genre musik black metal ini memusuhi semua ajaran agama. Kalo menyimak lirik-liriknya memang sering mengambil kata-kata berbau setan, penyembahan berhala, dewa-dewa kuno, tema gaib yang mengutuk agama Kristen. Ini memang bisa dilihat dari sejarah munculnya black metal. Ketika menelusuri informasi ini, jujur saya kebingungan sendiri (hehehe). Selain banyak banget, juga ada info yang berbeda untuk sejarah munculnya black metal ini. Nggak tahu yang bener yang mana dari segi siapa yang pertama kali memunculkan. Ada yang bilang grup band Venom dari Inggris, tapi banyak juga yang merujuk bahwa kemunculan black metal itu dari Norwegia yang diusung oleh Mayhem. Di Norwegia memang unik, pernah suatu ketika bagi para diplomat baru yang bertugas di Norwegia diberikan pelatihan mengenal seluruh kebudayaan Norwegia, khususnya seputar lirik-lirik black metal. Alasannya, black metal adalah sebuah komoditi ekspor bagi Norwegia.
Black metal di Norwegia mempunyai sejarah panjang. Mulai dari pembunuhan, kejahatan sadis, hingga pembakaran gereja yang dikaitkan dengan genre ini. Salah satu kasus yang paling terkenal ialah di tahun 1994 ketika Varg Vikernes, vokalis dari band black metal Burzum, membunuh Oystein Aarseth, vokalis dari band Mayhem. Vikernes dibebaskan pada tahun 2009 silam.
Oya, kelakuan para pengusung black metal juga aneh-aneh lho. Misalnya Per Yngve Ohlin a.k.a. Dead (anggota Mayhem).  Dead memiliki tingkah laku yang aneh; suatu kali ia mengubur pakaiannya di bawah tanah selama beberapa minggu sehingga ia dapat memakai pakaian tersebut yang sudah membusuk dalam suatu konser. Ia juga pernah memasukkan seekor gagak mati ke dalam kantong plastik untuk “menghirup hawa kematian” sebelum naik panggung. Hal ini makin memperkuat atmosfir musik Mayhem, dan lirik band ini berkembang menjadi satanisme, kegelapan, depresi, dan kejahatan. Dalam banyak pertunjukan mereka, kepala-kepala ditancapkan di atas tombak dan Dead melukai dirinya sendiri dengan pisau. Pada bulan April 1991, Dead mati bunuh diri dalam usia 22 tahun dengan tembakan di kepala dan luka-luka di pergelangan tangan, disebabkan oleh pisau berburu yang baru ia beli hari itu.
Musik islami seperti apa?
Pernah dengar lagu-lagu ideologisnya Soldiers of Allah seperti “1924″; “Jihad”; “No Compromise”; “Staring into Kafirs Eyes”; “By  Islam We Are Family”, dan puluhan lagu lainnya? Keren dan ideologis, Bro en Sis!
Jenis musik yang diusung adalah rap. Syairnya kuat dan ‘memanaskan’ kesadaran kita sebagai muslim. Di saat banyak orang tertipu dengan kehidupan dunia dan jebakan-jebakan orang-orang kafir untuk meninggalkan ajaran Islam, SOA berteriak: Who do you fear?/ Allah or the Kafir?/ Why do you want to be like the kafir when you have the haq (truth) in your hand? Ini penggalan dari lirik “Staring into Kafirs Eyes” yang seolah berteriak keras di dekat gendang telinga kita. Hebat dan menyadarkan.
Bro en Sis, sebenarnya lagu-lagu islami banyak juga di berbagai macam genre musik. Selain rap, kita juga udah disuguhi lagu-lagu Bang Haji Rhoma Irama yang bernuansa pesan religi. Cukup banyak malah. Juga dari Ebiet G Ade, dan ratusan grup nasyid serta grup band umum yang mendadak islami ketika Ramadhan dengan mencipta lagu-lagu religi. Ini bisa dikategorikan lagu yang islami. Syukur-syukur penyanyinya juga islami. Jangan sampe nyanyinya doang tapi kelakuannya nggak sesuai dengan yang disampaikan di lagu-lagunya.
Menurut Dr Abdurrahman al-Baghdady, penulis buku “Seni dalam Pandangan Islam”, Khilafah Islam terdahulu tidak pernah melarang rakyatnya mempelajari seni suara dan musik. Mereka dibiarkan mendirikan sekolah-sekolah musik dan membangun pabrik alat-alat musik. Mereka diberikan ghairah untuk mengarang buku-buku tentang seni suara, musik dan tari.
Namun demikian, Khilafah Islamiyah akan tetap mengawasinya. Menurut beliau, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan dalam seni (musik, vokal, tari), di antaranya: tidak boleh mengajak orang untuk minum arak, tidak bergaul bebas, jangan berpacaran, tak bermain cinta dengan bukan mahram, atau ngajakin bunuh diri. Tidak boleh pula yang mengarah kepada perbuatan cabul dan membangkitkan birahi seksual. Apalagi lagu yang isinya bertentangan dengan akidah Islam pasti dilarang.
Nah, jika begitu tentu nggak pantas banget seorang muslim mengamalkan ‘ajaran’ black metal dan menyebarkannya. Setuju? [solihin | Twitter: @osolihin]
http://gaulislam.com http://live.gaulislam.com

SEJARAH MUSIK UNDERGOUND DAN SATANISME

Satanisme secara singkat dapat diartikan sebagai penyembahan setan dan menjadikannya sebagai Tuhan. Gerakan sesat ini memiliki ajaran melaksanakan hal-hal yang oleh agama dianggap berdosa. Satanisme juga menerima setan, lambang kejahatan, sebagai pemimpin dan pembimbing.


Sejarah Satanisme



Kaum Satanis, yakni para pengikut ajaran satanisme, sudah ada dan melaksanakan kegiatan mereka di setiap tahap sejarah dan dalam setiap peradaban, dari Mesir kuno sampai Yunani kuno, serta sejak Abad Pertengahan sampai hari ini.

Di antara abad ke-14 dan ke-16, para tukang sihir dan orang yang menolak agama sama-sama memuja setan. Setelah tahun 1880-an, di Prancis, Inggris, Jerman, dan sekaligus di berbagai negara lain di Eropa dan Amerika, Satanisme diatur dalam perkumpulan dan tersebar di kalangan orang yang mencari keyakinan dan agama lain.


Penyembahan setan terus berlanjut sejak abad ke-19, mula-mula sebagai Satanisme tradisional, lalu dalam aliran sesat yang lebih kecil yang merupakan pecahannya.

Upacara kejam yang dilakukan oleh tukang sihir dan orang-orang tak bertuhan, pengorbanan anak dan orang dewasa kepada setan, perayaan Misa Hitam dan upacara Satanisme tradisional lainnya telah diwariskan diam-diam secara turun temurun.

Lambang Satanisme tradisional yang terpenting adalah dewa Romawi kuno Baphomet. Pada waktu itu, Baphomet menjadi lambang bagi orang yang memuja setan.

http://blog.templarhistory.com/wp-content/uploads/baphomet-e1270080262176.gif

Para ahli sejarah yang menelusuri asal-usul sosok berkepala kambing ini telah menemukan beberapa petunjuk penting tentang kegiatan Satanis.

Lambang Satanis terpenting kedua adalah pentagram, yaitu bintang bersegi lima di dalam lingkaran. Yang menarik, ada dua perkumpulan rahasia lainnya di samping para Satanis yang menggunakan Baphomet dan pentagram sebagai lambang.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHXzxJGfBQ1xZWbBpcatyGup2S66G3qlyRjWroKk3eOqGjELJ633vmR-ncScfPtLa58NYF9kTzGjDmaeOp7KcsLLeL-aQph9S9D2fhF_MWbNguZsUu-VLaxCPRk6XdESXJGchlPnJibSRB/s1600/Satanisme.gif

Yang pertama adalah perkumpulan Kesatria Biara Yerusalem (Knight Templars), yaitu perkumpulan yang dituduh oleh Gereja Katolik sebagai penyembah setan, dan dibubarkan pada tahun 1311.

Perkumpulan lainnya adalah perkumpulan Mason yang telah bertahun-tahun lamanya menimbulkan rasa penasaran karena kerahasiaan dan upacaranya yang aneh.

Banyak ahli sejarah, yang telah menyelidiki masalah itu, percaya bahwa terdapat hubungan antara Kesatria Biara Yerusalem dengan perkumpulan Mason.

Menurut mereka, kedua kelompok itu saling melanjutkan satu sama lain. Sesudah Kesatria Biara Yerusalem dilarang oleh Gereja, perkumpulan itu melanjutkan keberadaannya secara rahasia dan akhirnya berubah menjadi paham Mason.

Yang pasti tentang Freemasonry adalah perkumpulan ini bersifat amat rahasia, punya susunan organisasi, dengan anggota di seluruh pelosok dunia.

Uraian yang diberikan para ahli seperti Leo Taxil, yang pernah menjadi seorang Mason, namun telah keluar dari perkumpulan itu, mengatakan bahwa para Mason amat menghormati Baphomet dan melangsungkan upacara yang menyerupai tata-cara penyembahan setan.

Kenyataan lain yang menimbulkan kecurigaan adalah bahwa banyak pengikut Satanisme yang kemudian menjadi anggota organisasi Masonic.

Kini, para Satanis telah meninggalkan upacara dan markasnya yang rahasia itu, untuk keluar ke jalan-jalan. Para Satanis bergiat di setiap negara untuk menyebarkan ajarannya dengan gigih dalam buku-buku, terbitan berkala, dan terutama di Internet dalam usaha mereka menarik anggota.

Tak peduli di negara mana pun mereka berada, para Satanis menampilkan citra yang sama. Cara berpakaian, tata cara penyembahan, kesamaan surat yang mereka tinggalkan sebelum melakukan bunuh diri dan ciri lainnya menunjukkan bahwa Satanisme bukanlah gerakan biasa yang dipenuhi para penganggur, melainkan sebuah organisasi yang sengaja bersandar pada landasan pemikiran.



Satanisme dan Materialisme

Pada dasarnya aliran Satanisme dibagi menjadi dua macam, yaitu Teistik dan Atheistik. AliranTeistik atau biasa disebut juga Satanisme Tradisional adalah suatu bentuk kepercayaan yang menganggap bahwa Setan sebagai Dewa.

Sedangkan aliran Atheistik adalah suatu aliran kepercayaan yang tidak menganggap adanya Tuhan ataupun Dewa untuk disembah, melainkan mereka menggunakan "Setan" sebagai simbol pada diri manusia, sebagai simbol keduniawian dan keserakahan atau dengan kata lain mereka dapat dikatakan menyembah diri mereka sendiri.

Salah satu Aliran Satanisme Atheistik yang terkenal adalah Gereja Setan (the Church of Satan) yang didirikan oleh Anton Szandor LaVey (Anton LaVey), karena namanya aliran ini disebut dengan aliran LaVeyan.

Suatu ciri kaum Satanis masa kini adalah mereka semua atheis (tidak mengakui Tuhan). Mereka juga sekaligus kaum materialis, artinya mereka hanya percaya kepada keberadaan benda belaka.

Mereka mengingkari adanya Tuhan dan semua makhluk gaib. Oleh karena itu, kaum Satanis tidak percaya kepada setan sebagai makhluk yang nyata.

Meskipun disebut sebagai penyembah setan, mereka tidak mengakui adanya setan. Bagi kaum Satanis, setan hanyalah lambang yang menyatakan permusuhan mereka terhadap agama dan kekerasan hati mereka.

Dalam sebuah tulisan yang berjudul “Pengantar Setanisme” yang diterbitkan Gereja Setan, dinyatakan bahwa para Satanis sebenarnya adalah Atheis.

Satanisme adalah sebuah agama yang tak mengenal Tuhan dan menganut paham tidak ada yang perlu ditakuti selain akibat tindakan kita.

Kaum Satanis tidak percaya adanya Allah, malaikat, surga atau neraka, iblis, setan, ruh jahat, ruh baik, peri, atau makhluk gaib yang jahat. Satanisme bersifat Atheis, Otodeis: kami menyembah diri kami sendiri. Satanisme adalah materialis, Satanisme adalah lawan agama. (Vexen Crabtree, “A Description of Satanisme”)

Singkatnya, ini adalah hasil filsafat kebendaan dan tak mengenal Tuhan yang telah tersebar sejak abad ke-19. Seperti filsafat ini, Satanisme menyandarkan diri pada teori yang dianggap ilmiah: Teori Evolusi Darwin.
Musik dan Film Satanisme.


Satanisme muncul dalam banyak hal, salah satunya adalah film dan musik. Banyak film yang menceritakan dengan terbuka idiom satanisme serta kisah kuasa gelap (dark forces).

Film populer seperti : Friday The 13th, The Crow, Devils Advocate, Interview With The Vampire, bahkan serial 'The X-Files' mengandung alur cerita dimana setan, satanisme atau black magic menjadi bagian penting dari film.

Konon tahun 1968, Anton Szandor La Vey pernah menjadi penasehat teknis sekaligus pemeran film Rosemarys Baby, film Omen 1976 disebut telah memopulerkan satanisme.


Dalam musik ada banyak sekali contoh musik yang berisi satanisme, contoh :

1. Lagu dari Ozzy Osbourne "Anggur baik tapi Wiski lebih cepat, bunuh dirilah satu-satunya jalan keluar"

2. Lagu dari David Bowie (majalah Rolling Stone) mengatakan Rock akan selalu menjadi musik setan.

3. Lagu dari Stairway to Heaven jika di putar terbalik akan memunculkan syair pemujaan setan.

4. Lagu dari Metallica dalam The Prince melantunkan Bida dari bawah, Aku ingin menjual jiwaku. Setan ambil jiwaku.

5. Pink Floyd menulis lagu Lucifer Sam dengan lirik : Lucifer Sam selalu duduk di sisimu..selalu dekat denganmu.

6. Tahun 1992, Red Hot Chilli Peppers saat penerimaan anugreah MTV Awards berucap. Pertama-tama kami ingin berterima kasih pada Setan.

7. Marilyn Manson, salah satu umat GS pada majalah Spin edisi Agustus 1996. Saya berharap dikenang sebagai sosok yang mengakhiri sejarah Kekristenan, Manson tak ragu merobek Injil dan meneriakkan penghinaan terhadap Yesus Kristus.




Berikut 10 band penganut satanisme yang populer

Di antara banyak band-band metal Saat ini, terdapat beberapa band-band yang merupakan band-band sesat yang memuja setan.

Band-band tersebut menjual jiwanya untuk para setan demi keinginanya agar memperoleh ketenaran. Band yang beraliran Black Metal merupakan aliran metal yang paling banyak memiliki Band Metal-Satanis.

1. Acheron


Band yang berdiri pada tahun 1998, dan dibentuk oleh Pendeta Vincent Crowley di Tampa, Florida. Yang kemudian bergabung dengan Peter H. Gilmore, Magister Gereja Setan.

Dan untuk pertama kalinya, band ini merilis album yang berjudul "Messe Noir" pada tahun 1988. Album ini dibuat khusus sebagai edisi terbatas (7-inci) yang juga merupakan rekor dimensi sebuah album yang belum pernah ada sebelumnya.

Untuk membuat album ini benar-benar kental terhadap aliran satanis, Acheron membuat album ini dicopy hanya untuk 666 eksemplar.

Kemudian pada tahun 1991, band ini membuat tercengang dunia dengan menerbitkan album kedua mereka yang berjudul Rites of the Black Mass (1991).

Pada album tersebut, setiap lagu-lagunya mengandung ayat-ayat yang ada pada injil hitam (Satanic Bible) serta digunakan intro bergaya Gothik dan gitar solo yang membuat lagu-lagu tersebut terkesan dari dunia "Kegelapan". Lagu-lagu mereka pun didasarkan atas filsafat "Satanis".

Album :
Messe Noir (1988), Rites of the Black Mass (1991), Alla Xul (1992), Satanic Victory (1992), Lex Talionis (1992), Anti-God, Anti-Christ (1996), Those Who Have Risen (1997), Necromanteion Communion (1998), Compendium Diablerie : The Demo Days (2001).



2. Angelcorpse


Merupakan band yang dibentuk pada tahun 1995 oleh Pete Helmkamp dan mantan band yang dikenal sebagai Orde dari Chaos.

Angelcorpse berasal dari Kansas City, tapi mereka pindah ke Tampa Florida (yang merupakan daerah penganut Satanisme) di Amerika. Musik mereka bertemakan Anti-Kristus dan peperangan.

Pada tahun 1995 dan 2007 Band ini melakukan tur ke Eropa untuk mendukukng band-band beraliran satanisme yang ada.

Hal lain yang berkaitan dengan band ini adalah Pete Helmkamp, personil band, menulis buku yang berjudul 'The Conqueror Manifesto.'

Menurutnya, hal-hal yang memandang bahwa "In the spirit of Crowley's" dan pandangan tentang "Antichrist" adalah merupakan kebenaran. Dalam bukunya tersebut Pete menuliskan upaya manusia agar bisa naik ke Quest terhadap Plateau dari Invincibility dan mencapai Godhood (Homodeus).

Album :
Goats to Azazael Demo (1995), Hammer of Gods (1996), Nuclear Hell (1997), Wolflust Single (1997), Exterminate (1998), Winds of Desecration (1999), The Inexorable (1999), Iron, Blood and Blasphemy (2000), Death Dragons of the Apocalypse (2002), Of Lucifer and Lightning (2007).




3. Cradle Of Filth


Band yang berasal dari Inggris dibentuk pada tahun 1992, dengan penyanyi utama Dani Filth. Merupakan Band yang sangat erat kaitanya dengan Sihir, Mitologi, dan hal-hal yang berbau Kotoran.

Selain menyanyikan alunan musik Black Metal, aliran ini juga memainkan aliran Dark Metal dan Death Metal, Vampyric Metal, Satan Metal dan Symphonic Black Metal.

Aliran ini telah banyak berubah sejak awal mula dibentuk. Pada awalnya nuansa Death Metal begitu kelihatan, namun seiring dengan waktu berubah menjadi Black, dan yang terakhir Bernuansa Ghotic yang sangat terlihat pada lagu " Nymphetamine".

Prestasi besar yang pernah diraih oleh band ini adalah merupakan band yang paling terkenal di Inggris setelah Iron Maiden.

Album :
The Principle of Evil Made Flesh (1994), Dusk... and Her Embrace (1996), Cruelty and the Beast (1998), Midian (2000), Damnation and a Day (2003), Nymphetamine (2004), Thornography (2006), Godspeed on the Devil's Thunder (2008).



4. Dimmu Borgir


Band Black Metal yang berasal dari Oslo, Norwegia, dibentuk pada tahun 1993. Dibentuk oleh Shagrath, Silenoz, dan Tjodalv.

Band ini pertama kali menerbitkan album 'Inn i evighetens mørke' pada tahun 1994. Yang kemudian merampungkan seluruh Track pada album For All Tid (1994).

Band ini diketahui sering memainkan aliran Symphonic Black Metal, Black Metal, Ritual Black Metal, dan Deathy Metal.

Tema-tema yang dibahas dalam lirik lagu-lagunya hampir sama dengan Cradle Of Filth, yaitu tentang pemujaan kepada Setan, Ritual, dan Peperangan.

Album :
For all tid (1994), Stormblåst (1996), Enthrone Darkness Triumphant (1997), Spiritual Black Dimensions (1999), Puritanical Euphoric Misanthropia (2001), Death Cult Armageddon (2003), Stormblåst MMV (2005) In Sorte Diaboli (2007).




5. Arch Goat


Band kelima merupakan band Black-Death Metal, yaitu Arch Goat yang dibentuk di Finlandia. Album Pertama mereka diluncurkan pada tahun 1992 yang berjudul "Jesus Spawn".

Sebuah album yang di dalamnya penuh dengan hujatan-hujatan kepada Tuhan. Style dan gaya Band ini mirip dengan Angelcorpse, yaitu anti Kristus serta banyak memainkan Filosophy Satanis. Band ini juga terkadang memainkan musik Ritual.

Album :
Jesus Spawn (1992), Angelcunt (Tales of Desecration) (1993), Angelslaying Black Fucking Metal (2004), Live Black Mass (2005), Whore of Bethlehem (2006).



6. Blasphemy


Band Satanis keenam, adalah band Black Metal yang berasal dari Kanada, dibentuk di daerah Burnaby tahun 1984 bernama Blasphemy.

Debut mereka yang pertama dalah "Blood upon the Altar" pada tahun 1989, merupakan album yang berisi Hujatan-hujatan kepada Tuhan.

Band ini juga pernah melakukan tur ke Jerman "Fuck Christ". Dalam syair-syairnya, Band ini banyak menggunakan tema-tema yang berhubungan dengan paganisme, mitologis dan lirik-lirik Anti-Kristus.

Album :
Fallen Angel of Doom (1990), Gods of War (1993), Live Ritual - Friday the 13th (2002).



7. Behemoth


Band Black Metal yang berasal dari Polandia pada tahun 1991. Band ini memainkan musik dengan tema-tema Satanis, dan Ritual, dan pemujaan kepada Berhala.

Band ini juga memainkan aliran musik Death Metal, ada juga yang menyebutnya sebagai Black Metal, Avantgrade Metal, Pagan Metal.

Namun aliran yang sebenarnya dari band ini masih diragukan, karena band ini lebih suka tidak dilabelkan dalam genre apapun.

Album :
And the Forests Dream Eternally (EP) (1995), Sventevith (Storming Near the Baltic) (1995),Grom (1996), Bewitching the Pomerania (EP) (1997), Pandemonic Incantations (1998), Satanica (1999), Thelema.6 (2000), Antichristian Phenomenon (EP) (2001), Zos Kia Cultus (Here and Beyond) (2002), Conjuration (EP) (2003), Demigod (2004), Slaves Shall Serve (EP) (2005), The Apostasy (2007), Ezkaton (EP) (2008), Evangelion (2009).




8. Arch Enemy


Band Melodic Death Metal yang berasal dari Swedia. Band ini bernama Arch Enemy. Band ini merilis album pertamanya pada tahun 1996 berjudul "Black Earth".

Style band ini sangat mengagumkan, setiap track pada albumnya penuh dengan Melodi Gitar yang digabung dengan suara vokalis cewe (Angela Gossow) ini membuatnya begitu berkesan.

Hal-hal yang dibahas dalam lagu-lagunya adalah hal-hal mengenai Kiamat, dan Anti-Kristus. Selain itu, pesonil band ini berasal dari para mantan Pemain band metal sebelumnya, seperti band Carcass, dan Yohanes Liva.

Album :
Black Earth (1996), Stigmata (1998), Burning Bridges (1999), Wages of Sin (2001), Anthems of Rebellion (2003), Doomsday Machine (2005), Rise of the Tyrant (2007).



9. Beherit


Band ini dibentuk di Finlandia pada tahun 1989. Band ini sendiri memiliki arti "setan" dalam bahasa Syria. Musik mereka bertemakan kebiadapan, Anti-Kristus, Neraka, dan penghujatan.

Band ini terkenal karena gaya ambient yang dimainkan personilnya, band ini juga memainkan aliran Deathcore dan Black Metal.

Album :
The Oath of Black Blood (1991), Drawing Down the Moon (1993), Dawn of Satan's Millennium (1991), Werewolf, Semen and Blood (1998), Messe Des Morts (1994), Beast of Beherit - Complete Worxxx (1999).

Sumber :
wikipedia.org / jelajahunik.blogspot.com

band metal yang konon penganut satanisme

Di antara banyak band-band metal Saat ini, terdapat beberapa band-band yang merupakan band-band sesat yang memuja setan. Band-band tersebut menjual jiwanya untuk para setan demi keinginanya agar memperoleh ketenaran. Band yang beraliran Black Metal merupakan aliran metal yang paling banyak memiliki Band Metal-Satanis.

1. Acheron
http://hermawayne.blogspot.com
Band yang beraliran sesat itu misalnya Acheron, band yang berdiri pada tahun 1998, dan dibentuk oleh Pendeta Vincent Crowley di Tampa, Florida. Yang kemudian bergabung dengan Peter H. Gilmore, Magister Gereja Setan.

Dan untuk pertama kalinya, band ini merilis album yang berjudul "Messe Noir" pada tahun 1988. Album ini dibuat khusus sebagai edisi terbatas 7-inci yang juga merupakan rekor dimensi sebuah album yang belum pernah ada sebelumnya, dan untuk membuat album ini benar-benar kental terhadap aliran satanis, Acheron membuat album ini dicopy hanya untuk 666 eksemplar.

Kemudian pada tahun 1991, band ini membuat tercengang dunia dengan menerbitkan album kedua mereka yang berjudul Rites of the Black Mass (1991). Pada album tersebut, setiap lagu-lagunya mengandung ayat-ayat yang ada pada injil hitam (Satanic Bible) serta digunakan intro bergaya Gothik dan gitar solo yang membuat lagu-lagu tersebut terkesan dari dunia "Kegelapan". Lagu-lagu merekapun didasarkan atas filsafat "Satanis".

Album :
Messe Noir (1988), Rites of the Black Mass (1991), Alla Xul (1992), Satanic Victory (1992), Lex Talionis (1992), Anti-God, Anti-Christ (1996), Those Who Have Risen (1997), Necromanteion Communion (1998), Compendium Diablerie : The Demo Days (2001).

2. Angelcorpse
http://hermawayne.blogspot.com
Band kedua yang juga termasuk band yang menganut aliran Satanisme adalah band Angelcorpse. Merupakan band yang dibentuk pada tahun 1995 oleh Pete Helmkamp dan mantan band yang dikenal sebagai Orde dari Chaos. Angelcorpse berasal dari Kansas City, tapi mereka pindah ke Tampa Florida (yang merupakan daerah penganut Satanisme) di Amerika. Musik mereka bertemakan Anti-Kristus dan peperangan. Pada tahun 1995 dan 2007 Band ini melakukan tur ke Eropa untuk mendukukng band-band beraliran satanisme yang ada.

Hal lain yang berkaitan dengan band ini adalah Pete Helmkamp, personil band, menulis buku yang berjudul 'The Conqueror Manifesto.' menurutnya, hal-hal yang memandang bahwa "In the spirit of Crowley's " dan pandangan tentang "Antichrist" adalah merupakan kebenaran. Dalam bukunya tersebut Pete menuliskan upaya manusia agar bisa naik ke Quest terhadap Plateau dari Invincibility dan mencapai Godhood (Homodeus).

Album :
Goats to Azazael Demo (1995), Hammer of Gods (1996), Nuclear Hell (1997), Wolflust Single (1997), Exterminate (1998), Winds of Desecration (1999), The Inexorable (1999), Iron, Blood and Blasphemy (2000), Death Dragons of the Apocalypse (2002), Of Lucifer and Lightning (2007).

3. Cradle Of Filth
http://hermawayne.blogspot.com
Band ketiga adalah band beraliran Black Metal-Satanis, yaitu Cradle Of Filth. Adalah band yang berasal dari Inggris dibentuk pada tahun 1992, dengan penyanyi utama Dani Filth.

Merupakan Band yang sangat erat kaitanya dengan Sihir, Mitologi, dan hal-hal yang berbau Kotoran. Selain menyanyikan alunan musik Black Metal, aliran ini juga meminkan aliran Dark Metal dan Death Metal, Vampyric Metal dan Satan Metal dan Symphonic Black Metal.

Aliran ini telah banyak berubah sejak awal mula dibentuk. Pada awalnya nuansa Death Metal begitu kelihatan, namun seiring dengan waktu berubah menjadi Black, dan yang terakhir Bernuansa Ghotic yang sangat terlihat pada lagu " Nymphetamine". Prestasi besar yang pernah diraih oleh band ini adalah merupakan band yang paling terkenal di Inggris setelah Iron Maiden.

Album :
The Principle of Evil Made Flesh (1994), Dusk... and Her Embrace (1996), Cruelty and the Beast (1998), Midian (2000), Damnation and a Day (2003), Nymphetamine (2004), Thornography (2006), Godspeed on the Devil's Thunder (2008).

4. Dimmu Borgir
http://hermawayne.blogspot.com
Band keempat yang juga merupakan band beraliran Satanis adalah Dimmu Borgir. Adalah Band Black Metal yang berasal dari Oslo, Norwegia, dibentuk pada tahun 1993. Dibentuk oleh Shagrath, Silenoz, dan Tjodalv.

Band ini pertama kali menerbitkan album Inn i evighetens mørke pada tahun 1994. Yang kemudian merampungkan seluruh Track pada album For All Tid (1994).

Band ini diketahui sering memainkan aliran Symphonic Black Metal, Black Metal, Ritual Black Metal, dan Deathy Metal. Tema-tema yang dibahas dalam lirik lagu-lagunya hampir sama dengan Cradle Of Filth, yaitu tentang pemujaan kepada Setan, Ritual, dan Peperangan.

Album :
For all tid (1994), Stormblåst (1996), Enthrone Darkness Triumphant (1997), Spiritual Black Dimensions (1999), Puritanical Euphoric Misanthropia (2001), Death Cult Armageddon (2003), Stormblåst MMV (2005) In Sorte Diaboli (2007).

5. Arch Goat
http://hermawayne.blogspot.com
Band kelima merupakan band Black-Death Metal, yaitu Arch Goat yang dibentuk di Finlandia. Album Pertama mereka diluncurkan pada tahun 1992 yang berjudul "Jesus Spawn". Sebuah album yang di dalamnya penuh dengan hujatan-hujatan kepada Tuhan. Style dan gaya Band ini mirip dengan Angelcorpse, yaitu anti Kristus serta banyak memainkan Filosophy Satanis. Band ini juga terkadang memainkan musik Ritual.

Album :
Jesus Spawn (1992), Angelcunt (Tales of Desecration) (1993), Angelslaying Black Fucking Metal (2004), Live Black Mass (2005), Whore of Bethlehem (2006).

6. Blasphemy
http://hermawayne.blogspot.com
Band Satanis keenam, adalah band Black Metal yang bersal dari Kanada, dibentuk di daerah Burnaby tahun 1984 bernama Blasphemy. Debut mereka yang opertama dalah "Blood upon the Altar" pada tahun 1989, merupakan album yang berisi Hujatan-hujatan kepada Tuhan. Band ini juga pernah melakukan tur ke Jerman "Fuck Christ". Dalam syair-syairnya, Band ini banyak menggunakan tema-tema yang berhubungan dengan paganisme, mitologis dan lirik-lirik Anti-Kristus.

Album :
Fallen Angel of Doom (1990), Gods of War (1993), Live Ritual - Friday the 13th (2002).

7. Behemoth
http://hermawayne.blogspot.com
Band ketujuh adalah Behemoth. Behemoth adalah band Black Metal yang berasal dari Polandia pada tahun 1991. Band ini memaikan musik dengan tema-tema Satanis, dan Ritual, dan pemujaan kepada Berhala. Band ini juga memainkan aliran musik Death Metal, ada juga yang menyebutnya sebagai Black Metal, Avantgrade Metal, Pagan Metal. Namun aliran yang sebenarnya dari band ini masih diragukan, karena band ini lebih suka tidak dilabelkan dalam genre apapun.

Album :
And the Forests Dream Eternally (EP) (1995), Sventevith (Storming Near the Baltic) (1995),Grom (1996), Bewitching the Pomerania (EP) (1997), Pandemonic Incantations (1998), Satanica (1999), Thelema.6 (2000), Antichristian Phenomenon (EP) (2001), Zos Kia Cultus (Here and Beyond) (2002), Conjuration (EP) (2003), Demigod (2004), Slaves Shall Serve (EP) (2005), The Apostasy (2007), Ezkaton (EP) (2008), Evangelion (2009).

8. Arch Enemy
http://hermawayne.blogspot.com
Kemudian band kedelapan adalah band Melodic Death Metal yang berasal dari Swedia. Band ini bernama Arch Enemy. Band ini merilis album pertamanya pada tahun 1996 berjudul "Black Earth". Style band ini sangat mengagumkan, setiap track pada albumnya penuh dengan Melodi Gitar yang digabung dengan suara volkalis cewe (Angela Gossow) ini membuatnya begitu berkesan. Hal-hal yang dibahas dalam lagu-lagunya adalah hal-hal mengenai Kiamat, dan Anti-Kristus. Selain itu, pesonil band ini berasal dari para mantan Pemain band metal sebelumnya, seperti band Carcass, dan Yohanes Liva.

Album :
Black Earth (1996), Stigmata (1998), Burning Bridges (1999), Wages of Sin (2001), Anthems of Rebellion (2003), Doomsday Machine (2005), Rise of the Tyrant (2007).

9. Beherit
http://hermawayne.blogspot.com
Band kesembilan, yaitu Beherit merupakan band yang dibentuk di Filnandia pada tahun 1989. Band ini sendiri memiliki arti "setan" dalam bahasa Syria. Musik mereka bertemakan kebiadapan, Anti-Kristus, Neraka, dan penghujatan. Band ini terkenal karena gaya ambient yang dimainkan personilnya, band ini juga memainkan aliran Deathcore dan Black Metal.

Album :
The Oath of Black Blood (1991), Drawing Down the Moon (1993), Dawn of Satan's Millennium (1991), Werewolf, Semen and Blood (1998), Messe Des Morts (1994), Beast of Beherit - Complete Worxxx (1999).

10. Burzum
http://hermawayne.blogspot.com
Band kesepuluh adalah Burzum, merupakan band BlackMetal yang dibentuk oleh Varg Vikernes, pada tahun 1991 di Bergen, Norwegia. Merupakan sebuah band yang sangat gemar melakukan peperangan dan kehancuran. Selain itu, band ini juga sering membuat lagu yang bertemakan anti-Kristus.

Pada tahun 1993 Vokalis Burzum, Varg dijatuhi hukuman atas pembunuhan dan dinyatakan bersalah karena mencoba untuk membakar gereja di Norwegia.

Album : 
Burzum (1992), Det som engang var (1993), Hvis lyset tar oss (1994), Filosofem (1996), Dauði Baldrs (1997), Hliðskjálf (1999), Antologi (2002).

Kelebihan musik metal dibandingkan dengan musik selain metal

Kelebihan musik metal dibandingkan dengan musik selain metal
dari semua artikel yg ada dapat ditarik kesimpulan mengenai kelebihan / sisi positif musik metal / underground,,khususnya di indonesia :
1.Persatuan,kebersamaan,persaudaraan,perjuangan yg sangat tinggi dan terjalin dgn baik
2.ANTI SENGGOL BACOK..
Musik anti trendy dan gaul
3.Tidak mementingkan trend dan lagu2 jaman sekarang,yang cenderung cuman bnyak gaya,monotone,POSESIF,Bahkan mengajarkan hal2 buruk,selingkuh c0nt0hnya di lagu2 pop/dangdut
4.MUSIK ANTI MAKSIAT
coba bandingkan dengan dangdut dan pop yg sangat 80% melihatkan aurat2 kemaksiatan dan cuma penampilan doank.
5.MUSIK ANTI Dan PEMBENCI BAJAKAN
hanya tersedia di distro metal dan event2,bahkan ada slogan pada kaset yg bunyinya “YANG MEMBAJAK ANJING” :d
6.SENI YANG SANGAT TINGGI
a.mulai dari lirik lagu berfilosofi,kelihaian bermain alat musik,susunan nada,
b.K0munitas yang kreatif membuat gambar,stiker,kaos,atribut,emblem,poster,pamflet,pakaian lengkap,kaset pita,CD,DVD,topi
c.Meng-existensikan musik indie.
7.MUSIK YANG MENDUKUNG PERJUANGAN INDONESIA
-anak2nya membuat tulisan/stiker,yang berisi pesan motivasi,untuk negara dan kehidupan
-karena scra otomatis mempersatukan bangsa
-membela kaum tertindas ,rakyat tertindas
-benci akan penguasa pemimpin yang semena2,
8.EXPRESI SEBEBAS MUNGKIN
9.BAND & MUSIK yang tak kan pernah mati dan exist selamanya.
C0nt0h : band pop terkenal cuma sesaat dan yg lebih parahnya musik pop skrg ada yg namanya posisi teratas dan saling saingan,gila masak musik berl0mba2 posisi satu di televisi,PADAHAL MUSIKNYA JELEK,cuman menang gaya,gak mutu banget,
SUNGGUH TRAGIS BANGSA INI
10.ANTI PENGUASA
didalam komunitas musik metal tidak ada yang namanya penguasa,ketua,KARENA SEMUA SAMA,sEMUA GRINDER BERSAUDARA
11.MUSiknya PENUH FILOSOFI
12.MENURUT PENELITIAN
musik metal dapat menghilangkan strest,pelepas em0si,mempertajam seni dan imajinasi.
13.BANYAK PESAN 2 MORAL DUNIA Dan AKHIRAT
luar biasa…Patut diacungi jempol…!!!

Sejarah Musik Pop di Dunia

Sejarah Musik Pop di Dunia


Musik pop atau Musik populer adalah nama bagi aliran-aliran musik yang didengar luas oleh pendengarnya dan kebanyak bersifat komersial.
Musik Pop pertama kali berkembang di Amerika Serikat pada tahun 1920 di mana rekaman pertama kali dibuat berdasarkan penemuan Thomas Edison.
Ragtime di Amerika Serikat sejak 1890. Musik Ragtime atau Cincang-Babi, adalah musik Amerika yang dipengaruhi oleh etnis Afrika-Amerika dan musik klasik Eropa. Musik ini mulai terkenal di daratan Amerika sekitar tahun 1890 hingga 1920. Musik ini mempuyai tempo atau irama yang cepat dengan dominasi sinkopasi, namun ada juga yang berirama agak lamban.
Biasanya musik ini dimainkan khusus dengan piano, gaya cincang-babi, dan para pianis dan pencipta antara lain Scott Joplin (1868-1917), James Scott (1885-1938), dan Joseph Lamb (1887-1959).
Setelah Perang Dunia I berakhir (1918), maka musik baru di benua Amerika lahir yang disebut dengan Musik Populer. Musik ini terutama sebagai musik lantai dansa yang pada waktu itu menjadi populer sekali dan digemari oleh masyarakat seluruh dunia.
Musik Amerika Latin lahir sejak 1857
Ciptaan-ciptaan pencipta pada waktu itu dengan pengaruh latin adalah antara lain dari George Bizets Hababera dari opera Carmen (1875); Scott Joplin’s Mexican Serenade, Solace (1902); Maurice Ravels Rapsodie Espagnole (1907), dan Bolero (1928).
Musik pop latin dimulai sejak dansa latin dikenal, yaitu sejak tahun 1920 juga. Dansa Tango menjadi salah satu balroom dance yang terkenal pada tahun 1920 di Amerika maupun Eropa, di mana lagu Tango yang bertangga nada minor dan melankolik, serta step dansa yang agresif. Setelah itu tahuj 1930 dan 1940 berkembang menjadi salah satu musik yang digemari di dunia, dengan tokoh seperti Xavier Cugat, Peres Prado, dlsb. Irama yang berkembang pada waktu itu adalah Rhumba, Samba, Conga, Salsa, Mambo, dlsb.
Dan masih banyak aliran Musik Pop atau yang sering disebut Musik Populer seperti
  • Heavy Metal
  • Hip-Hop
  • R&B
  • Teen Pop
  • Balada
  • Emo
  • Dance
  • Disko
  • Disko Emo
  • Pop
  • Soul
  • Rock
  • Reggae
  • Musik Elektronik
  • New Age
  • Dark Metal
  • Death Metal
  • Grind Metal
  • Progressive Rock
  • Progressive Pop
  • Progressive Metal
  • Alternative Rock
  • Alternative Pop
  • Alternative Metal
  • Slow Rock

Sejarah Musik Pop Indonesia

Musik populer atau Musik pop adalah nama bagi aliran-aliran musik yang didengar luas oleh pendengarnya dan kebanyak bersifat komersial.
Musik populer pertama kali berkembang di Amerika Serikat pada tahun 1920 di mana rekaman pertama kali dibuat berdasarkan penemuan Thomas Edison, dibedakan dengan Musik Klasik, Musik Jazz, Musik Tradisional, Musik Blues, kemudian juga berkembang ke negara-negara lain sedunia.
Sejarah Musik Pop Indonesia

Perjalanan karir koes plus

Kelompok ini dibentuk pada tahun 1969, sebagai kelanjutan dari kelompok “Koes Bersaudara”. Koes Bersaudara menjadi pelopor musik pop dan rock ‘n roll, bahkan pernah dipenjara karena musiknya yang dianggap mewakili aliran politik kapitalis. Di saat itu sedang garang-garangnya gerakan anti kapitalis di Indonesia.
Dari Koes Bersaudara menjadi Koes Plus


Dari kelompok Koes Bersaudara ini lahir lagu-lagu yang sangat populer seperti “Bis Sekolah”,“ Di Dalam Bui”, “Telaga Sunyi”, “Laguku Sendiri” dan masih banyak lagi. Satu anggota Koes Bersaudara, Nomo Koeswoyo keluar dan digantikan Murry sebagai drummer. Walaupun penggantian ini awalnya menimbulkan masalah dalam diri salah satu personalnya yakni Yok yang keberatan dengan orang luar. Nama Bersaudara seterusnya diganti dengan Plus, artinya plus orang luar: Murry.
Sebenarnya lagu-lagu Koes Bersaudara lebih bagus dari segi harmonisasi ( seperti lagu “Telaga Sunyi”, “Dewi Rindu” atau “Bis Sekolah”) dibanding lagu-lagu Koes Plus. Kelompok Koes Plus dimotori oleh almarhum Tonny Koeswoyo (anggota tertua dari keluarga Koeswoyo). Koes Plus dan Koes Bersaudara harus dicatat sebagai pelopor musik pop di Indonesia. Sulit dibayangkan sejarah musik pop kita tanpa kehadiran Koes Bersaudara dan Koes Plus.
Tradisi membawakan lagu ciptaan sendiri adalah tradisi yang diciptakan Koes Bersaudara. Kemudian tradisi ini dilanjutkan Koes Plus dengan album serial volume 1, 2 dan seterusnya. Begitu dibentuk, Koes Plus tidak langsung mendapat simpati dari pecinta musik Indonesia. Piringan hitam album pertamanya sempat ditolak beberapa toko kaset.
Kiblat Musik Pop Indonesia



Dengan adanya tuntutan dari produser perusahaan rekaman maka group-group lain yang “seangkatan” seperti Favourites, Panbers, Mercy’s, D’Lloyd menjadikan Koes Plus sebagai “kiblat”, sehingga group-group ini selalu meniru apa yang dilakukan Koes Plus, pembuatan album di luar pop Indonesia, seperti pop melayu dan pop jawa menjadi trend group-group lain setelah Koes Plus mengawalinya. “Seandainya kelompok ini lahir di Inggris atau AS bukan tidak mungkin akan menggeser popularitas Beatles”
Pada tahun 1972-1976 udara Indonesia benar-benar dipenuhi oleh lagu-lagu Koes Plus. Baik radio atau orang pesta selalu mengumandangkan lagu Koes Plus. Barangkali tidak ada orang-orang Indonesia yang waktu itu masih berusia remaja yang tidak mengenal Koes Plus. Kapan Koes Plus mengeluarkan album baru selalu ditunggu-tunggu pecinta Koes Plus dan masyarakat umum.

Sejarah Musik Dangdut

 Sejarah Musik Dangdut


Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk pengaruh unsur-unsur musik India (terutama dari penggunaan tabla) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi). Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music.
Penyebutan nama “dangdut” merupakan onomatope dari suara permainan tabla (dalam dunia dangdut disebut gendang saja) yang khas dan didominasi oleh bunyi dang dan ndut. Nama ini sebetulnya adalah sebutan sinis dalam sebuah artikel majalah awal 1970-an bagi bentuk musik melayu yang sangat populer di kalangan masyarakat kelas pekerja saat itu.
Meskipun lagu-lagu dangdut dapat menerima berbagai unsur musik lain secara mudah, bangunan sebagian besar lagu dangdut sangat konservatif, sebagian besar tersusun dari satuan delapan birama 4/4. Jarang sekali ditemukan lagu dangdut dengan birama 3/4, kecuali pada beberapa lagu masa 1960-an seperti Burung Nuri dan Seroja. Lagu dangdut juga miskin improvisasi, baik melodi maupun harmoni. Sebagai musik pengiring tarian, dangdut sangat mengandalkan ketukan tabla dan sinkop.
Bentuk bangunan lagu dangdut kebanyakan memiliki urutan seperti ini: Intro – A – B – A – Interlude – Reffrain – A – Interlude – Reffrain – A
Intro dapat berupa vokal tanpa iringan atau berupa permainan seruling, selebihnya merupakan permainan gitar atau mandolin. Panjang intro dapat mencapai delapan birama.
Bagian awal tersusun dari delapan birama, dengan atau tanpa pengulangan. Jika terdapat pengulangan, dapat disela dengan suatu baris permainan jeda. Bagian ini biasanya berlirik pengantar tentang isi lagu, situasi yang dihadapi sang penyanyi.
Lagu dangdut standar tidak memiliki refrain, namun memiliki bagian kedua dengan bangunan melodi yang berbeda dengan bagian pertama. Sebelum memasuki bagian kedua biasanya terdapat dua kali delapan birama jeda tanpa lirik. Bagian kedua biasanya sepanjang dari dua kali delapan birama dengan disela satu baris jeda tanpa lirik. Di akhir bagian kedua kadang-kadang terdapat koda sepanjang empat birama. Lirik bagian kedua biasanya berisi konsekuensi dari situasi yang digambarkan bagian pertama atau tindakan yang diambil si penyanyi untuk menjawab situasi itu.
Setelah bagian kedua, lagu diulang penuh dari awal hingga akhir. Lagu dangdut diakhiri pada pengulangan bagian pertama. Jarang sekali lagu dangdut diakhiri dengan fade away

Sejarah Musik Indie

Sejarah Musik Indie

Industri musik indie muncul di Amerika, sejak tahun 1920an. Di masa itu ada beberapa label-label rekaman kecil, mencoba menandingi label-label besar. Sejarah musik selalu diwarnai oleh terobosan-terobosan baru, pada setiap jamannya. Terobosan-terobosan ini senantiasa berporos pada prinsip menghadirkan tawaran alternative/tandingan (musik dan budaya baru), terhadap budaya mainstream di setiap masanya.
Awal tahun 60an, Elvis Preasley berhasil menggemparkan dunia musik. Elvis sukses merubah paradigma bermusik di Amerika dengan musik rock ‘ rollnya (adaptasi musik blues dan jazz kulit hitam). Pada jaman itu juga, lorong-lorong bawah tanah stasiun kereta (subway) disulap menjadi panggung-panggung pertunjukan oleh para seniman-seniman di Paris, Perancis. (Ady Gembel, Underground Kita Berbeda, Apokalip Web Zine). Para seniman itu mencoba mendekatkan diri langsung dengan massa, menentang pola berkesenian elitis ala seniman mainstream. Bahkan puisi, teater, musik dan produk kesenian lainnya pada massa itu, sarat dengan nuansa kritis. Karena tempat pertunjukannya yang berada di bawah tanah, lahirlah istilah underground.
Perubahan di atas, harus dilihat selaras dengan fenomena sosial yang sedang terjadi. Tahun 50 sampai 60an, adalah masa pemulihan paska perang dunia II dan masa awal perang dingin. Krisis ekonomi menghinggapi hampir semua negara di dunia. Pengiritan sektor industri, menjadikan kelas-kelas pekerja makin jauh dari taraf kesejahteraan. Mendapatkan hiburan seperti opera dan pertunjukan musik klasik, adalah sebuah hal yang mustahil bagi kelas pekerja. Mau tak mau, mereka harus menciptakan alternatif-alternatif hiburannya sendiri. Fenomena underground di Paris, musik alternatif di Amerika (blues, jazz dan rock ‘n roll) serta skin head di Inggris, harus dilihat sebagai bentuk-bentuk alternatif dalam bermusik di jaman itu.
Massa Flower Generation
Selanjutnya dunia masuk dalam masa perang dingin. Pertarungan dua ideologi yang bertolak belakang, menyeret masyarakat dunia dalam perang dingin penuh intrik, persaingan dan konflik. Kejenuhan akan korelasi antara perang dingin dan kehidupan keseharian, melahirkan semangat Do It Yourself (DIY). Semangat DIY menjadi semboyan utama Flower Generation, sebutan buat generasi di pertengahan 60an sampai 70an.
Semangat DIY ini juga diadaptasi dalam dunia musik. Semangat untuk membuat gaya sendiri, label sendiri dan musik sendiri, benar-benar tumbuh di jaman itu. Wajar jika banyak musik-musik alternatif yang ada hari ini, lahir dan berkembang pada era 70an. Sebut saja beberapa genre besar seperti Punk, Rock ‘n Roll, rock, metal, ska, reggae dll.
Sex Pistols adalah salah satu band yang pantas disebut mewakili masa flower generation. Band Punk ini melahirkan lirik-lirik anti kemapanan, juga aksesori nyelenehnya yang kental nuansa kritik sosialnya. Seperti, penggunaan sepatu boot yang merupakan bentuk protes terhadap kekerasan militer dan perang. Lain lagi style rambut mowhawk, yang diadaptasi dari suku-suku Indian. Hal ini, guna menunjukan keberpihakan kepada kaum marjinal (Indian tersingkir, karena kedatangan imigran Eropa di Amerika). Begitu juga dengan aksesori rantai lengkap dengan gembok, yang dipopulerkan Sid Vicious (basis Sex Pistols). Sid mengkritik Kerajaan Inggris dan budaya feodalnya, yang dinilai mengekang kebebasan individu. Puncaknya adalah cover album Sex Pistols yang sangat legendaris, menampilkan sosok Ratu Elizabeth dengan tindikan peniti di hidungnya.
Bukan hanya itu, Woodstock (pagelaran musik) di Amerika pada tahun 1969 mengambil tema ‘make peace not war’. Tema ini adalah bentuk protes terhadap perang Vietnam. Atau lirik fenomenal dari Bob Marley, yang berseru ‘Emancipate your self, from mental slavery’. Inilah deretan bentuk perlawanan flower generation. Bukan hanya sekedar menyuguhkan musik alternatif, tapi juga sarat akan muatan sosial. Selain itu masih banyak band lain, yang kelak menjadi influence band-band
di masa setelahnya. Sebut saja Rolling Stones, The Clash, The Ramones, Deep Purple, Led Zeppelin, Black Sabath dll.

Sejarahnya di Indonesia

Musisi Indonesia, banyak mengadopsi budaya barat dalam berkarya. Sebagai negara bagian dunia ketiga, kita memiliki banyak ketertinggalan dalam soal ekonomi dibanding dengan negara-negara maju. Akhirnya musik kelas bawah di belahan utara bumi, diadaptasi oleh kelas menengah di Indonesia. Karena kelas menengah memiliki kesempatan lebih untuk mengintip perkembangan dunia musik luar negeri ketika itu.
Tak heran presiden Soekarno kala itu pernah memenjarakan Koes Ploes, karena musiknya dituduh identik dengan budaya kapitalisme internasional. Soekarno dengan padangan politiknya melihat musik Koes Ploes, bukan hal yang penting bagi kelas bawah di Indonesia. Koes Plues juga tak salah jika mengadaptasi musik yang menurut mereka mengekspresikan kebebasan.
Pada tahun 70an perkembangan musik di belahan utara bumi melaju cepat, memacu juga perkembangan musik di tanah air. Guruh Gipsy, Gang Pegangsaan, Good Bless, Giant Step, Super Kid, The Rollies, dll adalah sederet nama yang bisa disebut sebagai peletak fondasi musik Indonesia pada masa kontemporer. Secara musikalitas mereka adalah maestro-maestro dunia musik Indonesia. Mereka juga mempopulerkan semangat kemerdekaan (baca indie), dalam berkarya. Walau pada jaman itu belum ada manajeman musik yang cukup bagus, tapi dengan pengalaman seadanya mereka mulai bekerja sama membangun jaringan. Hal itu dilakukan guna meluaskan musik mereka. Tercatat pula majalah Aktuil, banyak membantu perkembangan musik pada masa 70an. Melalui tulisan dan peran aktif individu-individu di dalamnya, Aktuil mempromosikan band-band pada jaman itu.
Tetapi isu-isu sosial belum dianggap penting, untuk dibicarakan dalam lirik-lirik mereka. Kalopun ada, belum menjadi sesuatu yang dominan. Bahkan beberapa grup band (utamanya rock), masih suka memainkan karya-karya band luar negri. Ekspresi kemerdekaan akhirnya hanya menjadi penghias keseharian, gaya hidup bebas ala musisi rock pun menjadi pilihan mereka.
Pada periode 1990an, perkembangan musik underground semakin pesat. Booming Sepultura dan Metalica, menginfluence anak-anak muda Indonesia. Berhadapan dengan industri mainstream yang didominasi oleh rock melayu, artis wanita dll, maka jalur underground-lah yang dipilih. Dengan berbasiskan komunitas serta mengandalkan fanzine (bulletin-buletin), budaya underground semakin meluas. Dimulailah pembangunan secene-scene musik alternative, di masa itu.
Kota-kota besar seperti Bandung, Jakarta, Surabaya, Malang dan Jogjakarta, menjadi tempat berkembangnya komunitas-komunitas underground. Pada massa itu musik metal menjadi sebuah suguhan altenatif. Selain itu banyak band, mulai berani berekspresi dengan menempatkan isu-isu sosial dalam lirik-liriknya.
PAS band memulai tradisi merilis album secara indie. Album mereka, “from toght with S.A.P” terjual lebih dari 5000 copy. Selanjutnya banyak band metal dan rock lain, memakai metode indie. Tercatat nama-nama seperti Pupen, Koil, Burger Kill, Rotten to The cure dll di masa-masa awal, perkembangan musik Indie kontemporer Indonesia.
Ada sekian banyak album, termasuk album-album kompilasi yang dirilis bersama oleh band-band pada jaman itu. Mereka terbantukan dengan pembangunan komunitas-komunitas musik. Begitu juga dengan fanzine (bulletin), yang berfungsi untuk mempromosikan hasil karya mereka. Panggung-panggung kecil juga kerap digelar di kafe-kafe. Hal ini selaras dengan pembangunan industri kreatif kaum muda lainnya, seperti clothing dan distro.
Istilah Indie, baru populer di pertengahan tahun 1990an. Awalnya Indonesia lebih mengenal istilah underground bagi musik yang ‘lari’ dari trend budaya mainstream. Perkembangan musik luar yang menghasilkan beberapa varian-varian baru seperti grunge, brit pop, hip-hop, melodic punk dll. Hal ini menyeret anak-anak muda Indonesia pada sekian banyak pilihan bermusik. Selanjutnya di kota-kota besar, banyak bermunculan band-band serta komunitas-komunitas dengan varian musik yang beragam. Sejak saat itu istilah underground mulai digantikan dengan istilah Indie. Mungkin istilah underground, dirasa terlalu identik dengan musik metal. Maka istilah indie dengan kesan yang lebih modern, mulai lazim di gunakan.
Pure Saturday, menjadi pionir band-band dengan aliran selain metal yang membuat album rekaman sendiri. Grup band ini tercatat mencetak album pertamanya pada tahun 1995, dengan tajuk ‘Not A Pup E.P’. Keberhasilan mencetak album ini lantas diikuti oleh sederet nama lain seperti Waiting Room, Pestol Aer, Toilet Sound dll.
Selanjutnya booming Indie semakin menjadi, ketika Moka (band Swing Pop asal Bandung) sukes menembus angka di atas 100.000 copy dalam penjualan kaset mereka. Keberhasilan Moka, turut membawa dampak bagi perkembangan musik indie. Selanjutnya deretan nama seperti Puppen, Shagy Dog, Superman Is Dead, Rocket Rockers, Superglad dll, mencuri perhatian para penikmat musik.

Sejarah Alat Musik Saxophone

Saxophone adalah alat musik yang masuk dalam kategori aerophone, single-reed woodwind instrument. Saat ini saxophone sangat popular digunakan dalam musik jazz, dan memiliki berbagai jenis dengan range yang berbeda-beda.
Saxophone berasal dari Belgia, dibuat oleh seorang pemain clarinet dan pembuat alat musik bernama Adolphe Sax pada awal tahun 1840. Tentang bagaimana munculnya ide pembuatan Saxophone sendiri tidak jelas, dan para ahli menyimpulkan bahwa salah satu kemungkinan adalah Saxophone lahir dari hasil eksperimen Sax dengan berbagai Clarinet, Adolphe Sax juga terkenal dengan desain ulang Bass Clarinet, dengan dua register instrument yang terpisah satu oktaf.
Walau menurut penelitian Saxophone lahir pada tahun 1841, namun lebih tepat jika tahun kelahirannya adalah pada saat Sax mempatenkan ciptaannya itu pada tahun 1846. hak paten Sax mencakupi 2 keluarga Saxophone yaitu keluarga orkestra (in C dan in F) dan keluarga band (in Bb dan in Eb).

Klasifikasi Saxophone

Orchestral Band
Sopranino in F Soprano in C Alto in F Tenor in C Baritone in F Bass in C Contrabass in F Sopranino in Eb Soprano in Bb Alto in Eb Tenor in Bb Baritone in Eb Bass in Bb Contrabass in Eb
Hanya beberapa dari isi table di atas yang dibuat pada saat Sax mempaten karena ada pendapat yang mengatakan bahwa pada awalnya Sax berniat membuat Saxophone sebagai instrument tenor/bass.
Pengunaan Saxophone ini pertaman kali muncul ke permukaan oleh sahabat dari Sax yaitu Hector Berlioz pada tahun 1942. pengunaannya di orkestra sangat jarang, hanya beberapa composer klasik yang menggunakannya seperti Berlioz, Maurice Ravel, dan composer Jerman Richard Wagner.
Perkembangan teknis dari Saxophone ini dapat dibagi menjadi dua fase yaitu pada saat hak paten Sax masih berlaku dan sesudahnya. Pada fase pertama, perubahan dan perkembangannya berjalan lambat, dan mekanisme saxophone lebih sederhana, lebih mirip kepada clarinet. Namun setelah hak paten habis pada tahun 1866, muncul banyak pembuat Saxophone yang akhirnya mengakibatkan perkembangannya yang lebih cepat secara teknis. walau begitu, dalam 150 tahun perkembangannya, fondasi dasar Saxophone tidak banyak berubah dari desain awalnya. pada awalnya saxophone banyak digunakan dalam band militer. Hingga memasuki 1900-an, saxophone secara perlahan mulai banyak digunakan, salah satunya dalam pertunjukkan Vaudeville dan dance band mengantikan violin.
Sampai saat ketika musisi Jazz mulai melirik saxophone, dengan mengaplikasikan phrasing dan attack dari trumpet. Sekitar tahun 1920-an, dengan tokoh seperti Sidney Bechet, dan Coleman Hawkins. Lalu disempurnakan pada tahun 1930-an dengan Lester Young, lalu muncul Charlie Parker. Musisi yang disebutkan di atas bereksperimen dengan berbagai tone dan suara dari saxophone hingga teknik bermainnya berkembang seperti saat ini dan menjadikan saxophone menjadi alat musik yang sangat popular.
Saat ini saxophone yang paling umum digunakan adalah Soprano (Bb), Alto (Eb), Tenor (Bb), dan Baritone (Eb)

 

AWAL MULA MUSIK JAZZ

AWAL MULA MUSIK JAZZ


Musik jazz pertama dari Amerika adalah benar-benar asli kontribusi kepada dunia seni masyarakat. Periode 1930an dan pada tahun 1940-an sampai sekarang adalah satu-satunya dalam sejarah ketika usia popularitas jazz lainnya hilang cahayanya semua genre musik di AS Adalah suatu masa yang dikenal sebagai era Big Band, dan selama itu ayunan musik adalah raja.
Popularitas jazz, dan cara bermain dalam perubahan gaya musik, waned setelah WWII. Namun band besar dari orang-orang seperti Duke Ellington, Woody Herman, Count Basie dan lain-lain upheld tradisi di tahun 1970-an dan seterusnya. Selain itu jazz kelompok kecil, terdiri dari kedua mantan band besar era soloists musisi muda baru dan sama-sama, ada lanjutan untuk memanfaatkan paralel distinctions banyak dari bahasa yang mereka bermain di ayunan dan rekaman sejak jatuhnya band yang besar. Demikian pula yang besar, pop jazz dan vocalists dari tahun 1950-an dan 1960-an yang digunakan oleh aturan dan instrumentasi arrangers dan musisi yang berkaitan dengan sebelumnya, dan pemahaman, maka kata-kata dari Big Band era.
Bahasa ayun masih hari ini diucapkan oleh sejumlah berbakat sekarang ini modern dan musisi jazz band ayunan. Pada undefinedpertengahan tahun 1990-an memperbaharuinya dalam ayunan musik adalah fueled by a swing dance kebangkitan dari Lindy-hop jitterbug swing dan tarian. Hari ini sukses dan sesi band-pemimpin yang acquiesce untuk merekam dan memutar musik jazz yang swings melakukannya dengan pengetahuan yang menarik perhatian adalah penggemar baru jazz agak mirip dengan rasa yang memuaskan dari ayunan penari; besar bermain lebih mudah untuk memahami dan berhubungan dengan ketika mengalir seperti itu didukung oleh halus, stabil, dan lancar yang rhythms, banyak seperti yang populer di pertengahan 1930an.
Sejak 1985 kami telah terlibat dalam penelitian, mengumpulkan, dan radio siaran dari musik swing yang spans tujuh dekade jazz dari sejarah. Adalah pengalaman dan cinta besar untuk band musik klasik dan jazz yang memaksa kita untuk mengumpulkan swing Musik Net. Di sini Anda akan menemukan beberapa latar belakang sejarah jazz dan evolusi besar musik band plus Biografi artis, link, merekam informasi, artikel majalah jazz sejarah dan foto, dan referensi ke beberapa terbaik kembali dikuasai, vintage jazz dalam CD .
Apakah anda ingin suara jari poppin ‘big band jazz dan musik, menari di ayunan atau Lindy hop jitterbug swing dance, atau Americana retro dan budaya, kami harap Anda menemukan situs ini untuk kedua informatif dan menghibur. Periksa kembali sering, seperti yang akan kita akan terus menambahkan informasi lebih lanjut, sejarah jazz artikel majalah, foto dan audio arsip. Kami membuat setiap usaha untuk menjaga integritas dari sejarah musik jazz dengan menggunakan paling kredibel referensi buku, discographies, bersejarah jazz dan artikel majalah Biografi on swing Musik Net … seperti yang terjadi pada kami mingguan jazz dan musik besar band radio.
Yang berbicara, Jazz Langsung Bersama, kita aliran jazz band besar dan radio, kini dapat mendengar streaming hidup di seluruh dunia setiap Selasa malam 4-6 PM Pacific Time. Jazz Bersama emanates Langsung dari 90,7 FM KFSR di Fresno.
Kami berusaha keras untuk membuat kami menyiarkan salah satu freshest dan paling swingin ’sekitar. Kami melakukan hal ini bermain dengan kualitas CD re-master dari 1930an dan tahun 1940-an jazz dan musik band besar; oleh pencampuran dalam aliran jazz dan hi-fi besar band rekaman; oleh bermain hanya berdasar finest jazz swing band modern, dan dengan menambahkan baru mingguan untuk rekaman musik jazz yang sudah hampir kehabisan daftar putar.
Kami aliran jazz dan musik band radio besar kegagalan sekarang di tahun-nya 22. Terus terjadi. Untuk pertama kalinya tangan pengalaman bagaimana semua musisi jazz yang disebut di situs ini masuk ke dalam menunjukkan Anda diundang untuk mendengarkan langsung melalui Jazz Radio halaman.

Musik jazz untuk Semua Kalangan

Musik Semua Kalangan

Tak sedikit yang menganggap, musik Jazz hanya milik kaum elite. Namun, bila menilik akar sejarahnya, Jazz menjadi milik semua orang.

Nada khas Jazz yang syahdu dan menenangkan hati konon berpengaruh pada kecerdasan individu yang mendengarkannya. Tak heran muncul anggapan Jazz merupakan musik bagi kalangan tertentu saja. Asal muasalnya

Jazz berasal dari Amerika Serikat, tepatnya New Orleans, Louisiana. Di sana, banyak Negro dari Afrika Barat diperbudak di perkebunan kapas milik orang kulit putih. Penderitaan yang mereka alami mendorong mereka untuk mencari pelarian. Salah satu bentuk pelarian mereka adalah menyanyi untuk menghibur diri sendiri.

Awalnya, mereka tak menyadari bahwa nada-nada yang mereka hasilkan menjadi lagu yang sangat indah. Mereka juga belum mengenal instrumen orang Barat. Setelah orang-orang Prancis meninggalkan perkebunannya, mereka menemukan istrumen musik seperti piano, drum, saxophone, dan bass. Mereka pun mencoba memainkannya, tanpa membaca not balok dan tanpa tahu arti musik Barat yang sebenarnya.

Satu hal yang menarik, asal kata jazz berasal dari sebuah istilah vulgar yang digunakan untuk aksi seksual. Sebagian irama jazz pernah diasosiasikan dengan rumah-rumah bordil dan perempuan-perempuan dengan reputasi negatif. Seiring berjalannya waktu, jazz menjadi bentuk seni musik baik dalam komposisi tertentu maupun improvisasi yang merefleksikan melodimelodi secara spontan.

Ciri Khas

Selain memiliki kekhasan melodi yang cenderung lambat, jazz juga sangat kental dengan improvisasi, fleksibel, serta terbuka terhadap jenis musik lain. Ciri ini yang menyebabkan jazz dapat dipadukan dengan berbagai jenis musik lainnya. Hal ini menciptakan aliran-aliran jazz seperti Ragtime, Swing, Fusion, Bossa Nova, Groove, Free Jazz, Hot jazz, dan Classic Jazz.

Tiap aliran pun memiliki cirinya masing-masing, misalnya Classic Jazz atau sering disebut New Orleans Style memiliki improvisasi sangat dominan sehingga aransemen musik yang tercipta dapat berbeda pada setiap penampilan. Hal yang sama tak terjadi pada aliran Groove atau sering disebut of-shoot of Soul Jazz yang bernuansa gembira dan sering menyentuh emosi pendengarnya untuk menari. Kerapkali blues juga dianggap sebagai bagian dari jazz. Namun bagi penikmat musik, keduanya jelas berbeda. Blues cenderung lebih monoton, sedangkan jazz lebih bebas.

Perkembangan jazz yang cukup pesat dewasa ini kian mengaburkan batasan-batasan jazz. Saat ini jazz yang disajikan tak lagi murni, banyak unsur-unsur musik lain. Namun hal ini justru membuatnya terdengar lebih berwarna, tak monoton, dan bisa dinikmati semua kalangan.

Saat ini banyak perubahan yang terjadi pada musik jazz dalam perkembangannya. Berakar dari musik hiburan bagi para budak hingga dianggap sebagai musik elite di kalangan ‘ningrat’. Saat ini, jazz kembali dapat dinikmati oleh semua kalangan. Tentu saja dengan selera jazz masing-masing.

Musik Jazz dan Ciri Khasnya

Musik Jazz dan Ciri Khasnya

Musik juga diibaratkan sebagai pelangi yang mempunyai macam warnanya,ada merah,kuning,hijau,ungu dah bahkan ada jg yang lainya. begitu jg musik, setiap orang berbeda beda bagaimana caranya untuk menikmati musik itu sendiri genre yang sangat beraneka ragam. dari mulai musik jazz,blues,pop,rock,metal dan lain sebaginya,setiap orang berbeda beda dalam menikmati musik itu sendiri. kemarin gw sudah memposting beberapa genre dari aliran genre musik terdahulu dan pengembangannya. mungkin hari ini gw mencoba untuk mempersekat antara musik jazz dan ciri khasnya.Ciri khas jazz latin
Bagi musisi jazz bagian musik sering disebut "latin" jika tepat 8-note semuanya pada ayunan (swinger) 8-note pada umumnya musik Jazz. Banyak musisi jazz yang tahu banyak tentang sejarah dari jazz Amerika tapi mungkin sedikit tidak familiar dengan sejarah atau tradisi dari latin jazz meskipun mereka mungkin mengetahui beberapa komposisi yang agak terkenal .

musik latin jazz seperti kebanyakan tipe musik jazz bisa dimainkan dalam grup besar maupun kecil. Grup kecil atau combo sering menggunakan format Be-bop yg popular di Amerika tahun 1950an. Ketika musisi memainkan melodi standar banyak dari musisi ini memainkan improvisasi solo dan kemudian masing-masing memainkan melodi lagi. Pada band jazz latin, perkusi solo lebih sering tampil, bahkan lebih sering menjadi pusat perhatian selama pertunjukan solonya. Perkusi solo pada jazz latin lebih terstruktur daripada pada swing bands dimana drum solo jarang tapi lebih kontemporer dan conga atau timbale dapat menambah melodi pada pertunjukan .Sejarah jazz latin

Jazz latin berawal diakhir 1940an ketika Dizzy Gillespie dan Stan Kenton mulai mengkombinasikan bagian ritme dan struktur dari musik Afro-Cuban seperti oleh Machito and his Afro-Cubans dengan instrumen dari jazz dan ide solo improvisasi. Stan Kenton merilis sebuah aransemen bergaya Afro-Cuban, The Peanut Vendor yang dianggap secara luas sebagai album jazz latin yang pertama “the first authentic Latin Jazz recording”.

Di 1947 Dizzy Gillespie berkolaborasi dengan pemain conga Machito Chano Pozo untuk menampilkan "Afro-Cuban Drums Suite" di Carnegie Hall . Konser ini membawa jazz latin dihargai dalam mainstream. dan Pozo akhirnya bersama Gillespie band memproduksi "Cubana Be, Cubana Bop".

Dibandingkan dengan jazz amerika, jazz latin berisi straight rhythm, daripada swung rhythm. Jazz latin berbirama empat tetapi memakai bentuk dari clave. Conga timbale güiro dan claves adalah instrument perkusi yang berperan penting pada pembentukan nuansa latin .

[sunting] Samba

Samba berasal dari abad 19 Afro-Brazilian musik seperti Lundu. Berisikan bentuk modifikasi dari clave. Bossanova adalah musik campuran yang berbasis pada ritme samba tapi dipengaruhi musik Eropa dan Amerika dari Debussy sampai jazz amerika. bossa nova berawal 1960an. Atas usaha keras dari orang Brazil Antonio Carlos Jobim, João Gilberto dan seorang Amerika Stan Getz. Lagu yang paling terkenal tapi masih dapat diperdebatkan The Girl from Ipanema oleh Gilberto dan istrinya, Astrud Gilberto.

Jazz latin merupakan kombinasi yang sempurna dari ritme Latin dan prase jazz yang dapat memberikan energi penontonnya lebih dari jenis musik manapun. Sebagai bagian dalam Smithsonian Institution dari alur besar musik jazz Latin berakar & berasal pada musik musik Caribbia sampai New Orleans dan club-club kota New York sampai popular keseatero dunia pada masa sekarang. , jazz latin adalah suatu musik yang sangat spektakuler dan semenarik musik Fusion.

Raul Fernandez, professor ilmu sosial di University of California di Irvine dan ahli pada budaya USA-Latin Amerikan, tinggal di Orange, California.

Latin Jazz: La Combinación Perfecta

[sunting] Akar jazz latin

Dari terminologi musisi jazz New Orleans Jelly Roll Morton, jazz yang tercipta dengan "Spanish tinge". Diabad 19, terjadi percampuran antara musik tradisional dari Karibia yang dibawa oleh Imigran ke AS, dan menelurkan disuasana yang komplekx suatu gaya musik yang baru. Perkusi memainkan sesuatu yang dramatis dan penting, demikian pula berbagai instrumen baru menemukan jalan mereka ke jazz, dan kerumitan musik Afrika, Karibia dan Amerika menjadi lebih diperhatikan. Diakhir 1940 dan awal 1950, musisi termasuk Mario Bauza, Dizzy Gillespie, Chano Pozo, dan Machito mulai mencampur jazz dengan musik Afro-Cuban. Hasilnya kurator latin jazz Raúl Fernández menyebutnya "a hybrid of hybrids".

Di New York, the Palladium and Birdland menampilkan musisi Puerto Rico, Cuba, Panama, and Dominika. Penikmat dan musisi jazz New Orleans dan Los Angeles juga menerima pengaruh Karibia ini. Di San Francisco, the Beats wove, the vocabulari dan ritme dari Afro-Cubop diterima dalam karya mereka. Meskipun, gaya dari jazz America bercampur dengan Karibia. Latin jazz membuat pendengarnya berdansa. Son, mambo, rumba, dan cumbia terinspirasi rhythms dari Latin jazz. Dansa dengan gaya ini makin popular lebih lagi saat ini.

[sunting] Alat musik yang digunakan

Musik ini menggunakan instrument : a tres, claves, maracas, congas, bongos, güiros, tamboras, drums, horns, cuatros, timbales, and five-key flutes (beberapa dimiliki & dimainka musisi jazz besar)

"Jazz latin adalah bentuk seni amerika klasik (a classic American artform...)" John Santos Jazz latin adalah percampuran dari musik Afrian dan rhythms indah dan menakjubkan dari semua aspek Latin Amerikan dalam bahasa Jazz. Pertama dikenal dengan sebutan Cubop, lalu jazz Afro-Kuba, ini terbentuk di kota New York, sebagai bagian dari revolusi sosio-kultural yang sangat besar di 1930's & 40's adanya pengaruh rasial antara komunitas musisi black, white and Latino, explorasi & infasi dari musisi yang memiliki visi seperti Alberto Socarras, Ernesto Lecuona, Dizzy Gillespie, Charlie Parker, Mario Bauza, Machito & his Afro-Cubans, Juan Tizol, Noro Morales, Tito Puente, Chano Pozo, Stan Kenton, Chico O'Farrill, dan banyak lainnya.

[sunting] Karakteristik

Sampai saat ini, bagian dari ritmik utamanya yang membuat jenis musik ini melaju sangat pesat dan meluas melewati batas ke Amerika adalah bentukan musik Cuba bergaya rumba, cha cha cha, songo, bolero, guaracha, son montuno (termasuk juga mambo dan salsa) termasuk juga kontribusi ritme dari Brazil (samba, bosa nova).

Begitu banyak karakteristik yang dapat mendefinisikan cakupan jazz latin dari avant garde (Emiliano Salvador, Hermeto Pascual, dll) sampai bentuk yang lebih populer (Poncho Sanchez, Tito Puente, dll.).. Dibandingkan dengan musik yang populer yang berisikan melodi yang sederhana, chord progression yang sederhana dan hampir tanpa improvisasi, latin jazz terdengar lebih rumit. Jazz latin mengandung musik dengan campuran instrumen (instrumental hybrid) dan berisikan harmoni jazz yang lebih progresif digunakan di dan semua struktur ritmis, dicampurkan dengan sedikir improvisasi, dan percampuran berbasis ritme Afrika dan perkembangan semua jenis musik Amerika latin.

Musik populer Brazilian berisikan ritme samba dan atau bossa nova, sama terkenalnya dengan musik populer Kuba yang lain, juga salsa atau musik dansa tropis yang sering beraroma mistis untuk jazz latin.

Beragamnya gaya dari jazz latin sering kali membingungkan penggemarnya yang fanatik sekalipun.

Yang ada atau karakteristik dari jazz latin:

* Musik berinstrument hybrid
* Berisikan harmoni jazz progressive menggunakan aransemen struktur struktural ritme yang beragam
* Berisikan ritme Afrika yang terus berkembang dengan diaspora Latin Amerika
* Memperkenankan penggunaan improvisasi gaya jazz dalam kerangka kerja dan variasi dari bentuk keduanya

Sedikit Tentang JAZZ

Sedikit Tentang JAZZ

Sejak maraknya event jazz di Indonesia, tampaknya para pecinta musik Indonesia mulai mengarahkan pandangannya kepada musik yang dulunya dikenal dengan imej “mewah”nya itu. Jazz yang dulunya dikenal orang sebagai musik orang berduit (karena biasanya hanya dimainkan di tempat – tempat tertentu), berubah menjadi jazz yang akrab di telinga semua orang. Lihat saja, musik – musik jazz kini menduduki chart – chart di radio – radio dan acara – acara musik di televisi. “Musik orang tua ?” itulah persepsi orang tentang
Java Jazz 2008
musik jazz di masa lalu, kini dengan munculnya “darah – darah muda” musik jazz seperti : Tompi, Ran, Maliq and D’essential, Ari, Afghan, Souleh and Soulehah, persepsi itu mulai hilang dari pandangan orang Indonesia.
Perkembangan musik jazz di indonesia juga ditunjang dengan adanya event – event Jazz akbar di Indonesia yaitu JAVA JAZZ dan JakJazz (Festival Jazz International Jakarta). Bayangkan saja, tahun 2008 ini event JAVA JAZZ menampilkan sekitar 1.500 musisi jazz domestik dan internasional, 19 panggung dan 240 pertunjukan selama 3 hari. Angka – angka yang fantastis, mengingat event JAVA JAZZ sendiri baru berlangsung selama 4 Tahun (dari tahun 2005).
Semoga perkembangan musik JAZZ di Tanah Air semakin maju dan regenerasi musisi jazz terus berlangsung. Sehingga musik Jazz di Indonesia mampu diperhitungkan di mata dunia
beberapa sumber :
http://www.media-indonesia.com/berita.asp?id=162124
http://id.wikipedia.org/wiki/Jakarta_International_Java_Jazz_Festival

Asal Mula Musik Korean Pop (K-Pop) by zona info musik

Asal Mula Musik Korean Pop (K-Pop)



annyeong yeorubundeul…
Ai Chan Kawaii comeback lagi…. mikir mikir…. kira2 apa yah yang enak dibahas di blog… naaah aku jadi kepikiran satu tema degh….
kita sebagai Kpopers…. tentunya menyukai lagu-lagu yang dimanakan Korean pop atau K-POP…. tapi tahukah kalian asal mula musik ini…. apalagi bisa sampai menjamah seluruh dunia…. ga cuma di benua asia tapi Eropa pun dijamah ma jenis musik ini…. lalu apa sih kelebihannya…
naah makanya.. kali ini mau bahas ini nih chingudeul….
yook kita mulai dari Arti Kpop itu sendiri.
K-pop itu kepanjangannya Korean Pop (“Musik Pop Korea”), yang berupa jenis musik populer yang berasal dari Korea Selatan. Banyak artis dan kelompok musik pop Korea sudah menembus batas dalam negeri dan populer di mancanegara. Kegandrungan akan musik K-Pop merupakan bagian yang tak terpisahkan daripada Demam Korea (Korean Wave) di berbagai negara.
nah sejarahnya musik pop korea ini berawal dari masuknya musik Pop Jepang di Korea pada tahun 1930an. J-Pop itu udah mempengaruhin dunia musik pop di Korea. Penjajahan Jepang atas Korea juga membuat genre musik Korea tidak bisa berkembang dan hanya mengikuti perkembangan budaya pop Jepang pada saat itu.
trus….pada tahun 1950-an dan 1960-an, pengaruh musik pop barat juga mulai masuk ke Korea dengan banyaknya pertunjukkan musik yang diadakan oleh pangkalan militer Amerika Serikat di Korea Selatan.
Musik Pop Korea awalnya terbagi menjadi genre yang berbeda-beda, pertama adalah genre “oldies” yang dipengaruhi musik barat. genre ini populer di era 60-an. Pada tahun 1970-an, musik rock diperkenalkan dengan pionirnya adalah Cho Yong Pil. Genre lain yang cukup digemari adalah musik Trot yang dipengaruhi gaya musik enka dari Jepang.
Nah…Awal mula munculnya musik pop modern Korea itu diawali dengan terbentuknya grup yang bernama Seo Taiji dan Boys, mereka debut tahun 1992. Genre musik yang mereka bawakan memberi warna baru di dunia musik Korea dengan beberapa campuran aliran musik seperti Rap, Rock, Techno Amerika.

Setelah Seo Taiji and Boys ini sukses besar akhirnya mulai deh bermunculan grup grup lain kayak Panic dan Deux. Kapan-kapan degh aku bahas mereka satu per satu di blog ini ^o^
Setelah itu…Tren musik ini jadi amat tenar…dan semakin menambah munculnya seniman dan musisi yang berkualitas di Korea sampai sekarang.
Musik pop dekade 90-an cenderung beraliran dance dan hip hop. Pasar utamanya adalah remaja sehingga dekade ini muncul banyak grup “teen idol” yang sangat digilai seperti CLON, H.O.T, Sechs Kies, S.E.S, dan g.o.d. Kebanyakan dari kelompok musik ini sudah bubar dan anggotanya bersolo karir.
Di tahun 2000-an pendatang-pendatang baru berbakat mulai bermunculan. Aliran musik R&B serta Hip-Hop yang berkiblat ke Amerika mencetak artis-artis semacam MC Mong, 1TYM, Rain, Big Bang yang cukup sukses di Korea dan luar negeri.
Beberapa artis underground seperti Drunken Tiger, Tasha (Yoon Mi-rae) juga memopulerkan warna musik kulit hitam tersebut. Musik rock masih tetap digemari di Korea ditambah dengan kembalinya Seo Taiji yang bersolo karier menjadi musisi rock serta Yoon Do Hyun Band yang sering menyanyikan lagu-lagu tentang nasionalisme dan kecintaannya terhadap negara.
Musik techno memberi nuansa moderen yang tidak hanya disukai di Korea saja, penyanyi Lee Jung-hyun dan Kim Hyun-jung bahkan mendapat pengakuan di Cina dan Jepang. Musik balad masih tetap memiliki pendengar yang paling banyak di Korea. Musik balad Korea umumnya dikenal dengan lirik sedih tentang percintaan, seperti yang dibawakan oleh Baek Ji Young, KCM, SG Wannabe, dan sebagainya.
Musik balad umumnya digemari karena sering dijadikan soundtrack drama-drama televisi terkenal seperti Winter Sonata, Sorry I Love You, Stairway to Heaven dan sebagainya.apalagi kalau drama itu popularitasnya tinggi… dijamin…OST yang ada di drama itu juga turut tenar dan tentunya banyak dinyanyiin dimana2….

Berbagai artis Korea akhirnya ga cuma diem di Korea ajah… mereka pun mencoba memperluas kesuksesan mereka di dunia internasional seperti BoA yang menembus Jepang dan digemari di banyak negara. BoA bahkan pernah menjadi artis korea pertama yang menyanyikan OST anime terkenal di Jepang. Sampai banyak yang mengira klo BoA itu orang jepang… padalah dia orang korea…. kalau kalian inget lagunya yang berjudul ‘Every Heart’
Kemudian artis-artis lain seperti Rain, Se7en, Shinhwa, Ryu Shi-won, dan sebagainya berlomba-lomba untuk menaklukkan pasar musik di Jepang. Rain tercatat sebagai artis Asia pertama yang mengadakan konser internasional bertajuk RAINY DAY 2005 Tour, di Madison Square Garden.
Kesuksesan KPop di rancah Internasional emang bener diluar dugaan. Demam Korea (Korean Wave) seperti udah jadi virus yang tersebarnya sungguh menakjubkan. bahkan banyak yang menjadikan Kpop ini sebagai pedoman untuk musik2 di Negaranya.
ditambah lagi nih… di Korean mulai banyak perusahaan perusahaan Hiburan yang mencari bakat-bakat terpendam orang Korea yang bisa dijadiin Bintang besar. Ga cuma dari segi tampang….tapi juga orang yang memiliki bakat baik itu ngedance dan olah vokal. jadi artis di Korea itu bukan hal yang mudah.. mereka harus mengikuti training selama berapa tahun baru bisa debut. jadi ga heran kalau sekalinya tuh artis dilepas kepasaran..tenarnya bisa langsung kemana-mana.
nah satu media yang puuaaaliiing berpengaruh tentang berkembangnya musik KPOP ini itu Youtube…

sejarah terbentuk nya group boyband smash

awal mula terbentuknya boyband SM*SH

Terbentuk 10 April 2010, tujuh anak muda yang terdiri dari Bisma, Ilham, Dicky, Morgan, Rangga, Reza, dan Rafael melaju di tengah kontroversial. Mereka yang menamai diri mereka dengan sebutan SM*SH atau SMASH berusaha memberikan warna baru di tengah industri musik Indonesia yang didominasi genre melayu.
Awal terjun ke dunia hiburan, SMASH mengikuti ajang kompetisi dance yang diadakan Cinta Laura untuk singlenya. Kemudian di bulan Oktober, mereka meluncurkan single I Heart You yang mendapat respon pro dan kontra di antara para penikmat musik.
SMASH sendiri dianggap sebagai boyband plagiat karena meniru band SMASH asal Jepang dan Korea. Pun begitu mereka mengaku tidak demikian. Justru inspirasi berasal dari sang King of Pop, Michael Jackson – meski gaya yang mungkin hampir sama dengan boyband Korea yang sedang melejit.
mungkin semua udah pada tau dibelantika musik Indonesia Hadir Grup band pendatang baru Berjulukan SM*SH..lebih tepatnya mungkin dikenal sebagai BOYBAND. mereka melejit dengan single Hits Mereka Berjudul I Heart you
banyak sekali komentar miring tentang Boyband Yang satu Ini. hal itu dikarenakan sebagian pihak mungkin menilai bahwa konsep baik dari segi musik, Style dan yang lainnya terkesan seperti meniru Boyband dari Negara Lain. Ada yang menilai bahwa SM*SH terlalu identik dengan Salah satu BOYBAND asal Negara Korea.
sejak Kehadiran BOyband Sm*sh Ini gak jarang mereka mendapat banyak hujatan dari penggemar musik Indonesia bahkan dari para penggemar musik Korea. Beberapa penggemar musik Indonesia menganggap Sm*sh ini dinilai kurang macho, tidak bangga dengan produk Indonesia, dan bahkan ada yang menyebut mereka homo ( penyuka sesama jenis ). saya sangat mengerti dengan pendapat teman-teman sekalian karena mungin kita sendiri ngerasa malu mengpa kita harus meniru atau menjiplak hasil kreatifitas orang lain.
Beberapa alasan Mengapa Boyband InI di Judge udah Ngejiplak Or Plagiat dari hasil karya Orang Lain :
1. Intro
Dilihat di intronya semua pasti ngira kalo itu intronya Lagu ”Justin Bieber – Baby” padahal itu intronya smash.
2.Nama
nama smash Indonesia jelas-jelas menjiplak dari nama boyband Jepang Smash. Termasuk font tulisan, warna, bahkan logo bintangnya.
3. Konsep MV yg nyama-nyamain SUJU
Banyak juga yang berpendapat kalo SM*SH ini udah punya usaha buat bikin diri mereka terkenal dan cari penghasilan dari sebuah BOYBAND dan gak ada yg salah dengan lagu ini. lagunya enak, asik, suara nya juga ok.
Sejak pertama kali meramaikan dunia musik tanah air. Kehadiran SM*SH memang selalu disama-samakan dengan boyband Korea yang juga memiliki nama yang sama, SMASH. Namun tidak sedikit pula yang menyukai mereka karena dianggap sebagai pendobrak pintu musik Indonesia ditengah menjamurnya band-band bernada minor dengan musik Melayunya.

tuker link

tukar link yu

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://infomusikk.blogspot.com/"><img border="0" height="139" src="https://fbcdn-sphotos-a.akamaihd.net/hphotos-ak-snc7/318146_167080076746776_167052556749528_232161_1013490649_n.jpg" width="200" /></a></div>

siapakah pennyanyi terkaya di dunia??? inilah dia jawabannya

Taylor Swift, Musisi Terkaya di Dunia  
img
Taylor Swift
10/03/2012 19:20 | Musik
Liputan6.com, Los Angeles: Berdasarkan situs Billboard.com, Taylor Swift didaulat sebagai musisi terkaya di dunia. Kekayaan pelantun You Belong With Me ini diperkirakan mencapai US$ 35,7 juta atau sekitar Rp 324 miliar. Demikian dilansir Celebrity-lists.com, Sabtu (10/3).

Karier Taylor di belantika musik dunia sangat gemilang dengan penjualan album yang fantastis. Lebih dari 1,8 juta kopi dari album Fearless 2008 dan Speak Now 2010 telah terjual. Single hits versi digitalnya pun laris manis hingga mencapai 7,8 juta. Selain itu, konser tur bertajuk Speak Now yang berakhir di Manila, Filipina, juga meraup keuntungan hingga hingga puluhan miliar.

Hingga kini, peraih enam penghargaan di Grammy Awards 2011 lalu ini telah mempunyai 29 juta fans Facebook dan 11 juta followers. Sementara itu, lagu teranyar penyanyi country kelahiran 13 Desember 1989 ini, Safe and Sound, akan menjadi soundtrack film� The Hunger Games yang akan dirilis pada 2012.

Di posisi kedua, musisi terkaya ditempati grup band asal Irlandia, U2. Penyanyi yang sealiran dengan Taylor Swift, Kenny Chesney, berada di posisi ketiga.(BOG)

Berikut daftar lengkap 10 musisi terkaya di dunia:

1. Taylor Swift US$ 35.719,902

2. U2 US$ 35.116,315

3. Kenny Chesney US$ 29.837,103

4. Lady Gaga US$ 25.353,039

5. Lil Wayne US$ 23.178,722

6. Sade US$ 16.382,809

7. Bon Jovi US$ 19.813,232

8. Celine Dion US$ 14.261,515

9. Jason Aldean US$ 13.409,011

10. Adele US$ 13.081,909